JAKARTA— Mobil Mitsubishi menandai kehadirannya di Indonesia ke-46 tahun. Salah satu raksasa otomotif dari Jepang tersebut masuk pasar mobil Indonesia di bawah bendera PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB).
Perusahaan induk pabrik mobil ini diJepang (principal) adalah Mitsubishi Motors Corporation (MMC) dan Mitsubishi Fuso Truck & Bus Corporation (MFTBC). MMC menangani mobil penumpang (passenger vehicles), sedangkan MFTBC mobil niaga (commercial vehicles).
Perayaan 46 tahun KTB di Indonesia jatuh pada 15 Desember 2016. Awal kehadiran Mitsubushi di Indonesia ditandai dengan kerjasama antara PT Krama Yudha dan Mitsubishi Corporation. Penandatangan kerjasama dilakukan oleh Presiden Komisaris PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors Sjarnoebi Said dengan Chujiro Fujino dari Mitsubishi Corporation.
Didukung beberapa pabriknya di Indonesia, KTB mengandalkan tiga pilar produk mobilnya. Antara lain commercial vehicle (CV), commercial light vehicle (LCV), dan passenger car (PC). Di segmen CV, jenis produknya antara lain Fuso, Colt Diesel & tractor head— mencapai penjualan 1.132.234 unit. Colt Diesel selalu memimpin pasar sejak pertama masuk pasar Indonesia pada 1976. Ia kini siap-siap masuk angka penjualan 1.000.000 unit.
Di segmen LCV, produknya antara lain Colt L300, T120ss, dan Triton— mencapai penjualan 1.207.185 unit. Colt L300 dan Triton memimpin pasar sejak pertama masuk pasar Indonesia. Colt L300 selama lebih dari 32 tahun memimpin pasar pikap kecil Up 4×2. Triton memimpin kelas pikap 4×4 sejak 2004.
Di segment PC, KTB merevitalisasi produk-produknya sejak 2008. Ini untuk memenuhi keinginan konsumen dan memperkuat posisinya dipasar. Beberapa produknya adalah All New Pajero Sport, Delica, Outlander Sport , dan Mirage, mencapai penjualan 316.658 unit. All New Pajero Sport saja mencapai penjualan 18.370 unit sejak masuk pasar Indonesia pada Januari 2016. (*)
