Berita

Industri Otomotif Berharap Pelabuhan Patimban Lebih Baik

patimban-kalibaruJAKARTA— Industri otomotif berharap dapat mengandalkan terminal kendaraan di Pelabuhan Patimban (Kabupaten Subang, Jawa Barat). Kriteria utama bagi industri otomotif adalah adanya fasilitas pendukung logistik, layanan, dan akses yang lancar.

Sekretaris Umum Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (GAIKINDO) Kukuh Kumara mengatakan bagi industri, kelancaran adalah syarat mutlak. Menurutnya industri tak mempermasalahkan lokasi. Selama ini jalur logistik industri otomotif mengandalkan pelabuhan Tanjung Priok (Jakarta).

“Pabrik kami banyak di Karawang dan sekitarnya. Kami tinggal hitung saja mana yang lebih dekat [antara Tanjung Priok dan Patimban],” katanya.

Industri akan melihat fasilitas dan pelayanan di pelabuhan baru tersebut. Pabrik mobil juga memperhitungkan komponen tarif penanganan bongkar muat kendaraan.

Pemerintah kini sedang membangun terminal ekspor mobil di Pelabuhan Patimban. Daya tampungya mencapai 485 ribu unit mobil. Diperkirakan Pelabuhan Patimban selesai pada pertengahan 2017. Dermaga dibangun sepanjang tiga hingga empat kilometer dari pantai ke laut. (*)