Foto: BYD Europe
OTODRIVER – Produsen otomotif asal Tiongkok BYD mencatat kinerja penjualan mobil listrik tertinggi di Eropa sepanjang 2025. Data ini menunjukkan terjadinya pergeseran minat konsumen yang sebelumnya didominasi merek asal Amerika Serikat (AS).
Berdasarkan catatan asosiasi produsen otomotif Eropa (European Automobile Manufacturers Association, ECA), hingga November 2025 BYD menjadi merek mobil listrik dengan pertumbuhan penjualan paling banyak. ECA mencakup data penjualan di Inggris Raya dan negara-negara Eropa daratan.
Sepanjang 2025, penjualan BYD tumbuh hingga 220 persen dibanding awal tahun. Kenaikan ini menempatkan BYD melampaui Tesla dalam hal laju pertumbuhan minat konsumen mobil listrik di kawasan tersebut.
Pada November 2025, BYD membukukan penjualan 21.133 unit. Angka ini meningkat 221,8 persen dibandingkan Januari 2025 yang tercatat 6.586 unit.
Di sisi lain, penjualan Tesla turun. Pada November 2025, Tesla melepas 22.801 unit, turun 12 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya yang mencapai 25.840 unit.
Dihitung secara kumulatif dari Januari hingga November 2025, penjualan BYD mencapai 159.869 unit. Capaian ini melonjak 276 persen dibanding periode yang sama tahun 2024 yang berada di angka 42.517 unit.
Tesla masih meraih volume penjualan lebih besar secara total, yakni 203.382 unit sepanjang Januari hingga November 2025. Namun angka tersebut turun 28 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya yang mencapai 282.335 unit.
Meski Tesla masih memimpin penjualan di beberapa negara Eropa, tren menunjukkan pergeseran preferensi konsumen ke produk BYD. Pergeseran ini terjadi secara bertahap dan konsisten sepanjang 2025.
Di pasar Eropa, BYD mengandalkan tiga model utama, yakni model plug-in hybrid electric vehicle (PHEV) Seal U (PHEV), BYD Dolphin, dan Seagull. PHEV menggabungkan mesin bensin dengan motor listrik dan baterai yang dapat diisi ulang dari sumber listrik eksternal. Faktor harga yang relatif terjangkau serta pilihan kendaraan listrik murni yang sepenuhnya menggunakan tenaga baterai (battery electric vehicle, BEV dan PHEV menjadi daya tarik utama dari BYD. (*)









