WULING— Dengan semangat “Dibangun di Indonesia untuk Anda”, Wuling Motors (Wuling) menampilkan secara perdana kendaraan listrik terbarunya yaitu Wuling EV Van. Mobil listrik ini hadir di Indonesia Indonesia untuk mengisi segmen komersial karena pasar tersebut memiliki potensi besar apalagi untuk kendaraan listrik. “Wuling EV Van memadukan desain yang modern, multifungsi dan efisien dalam mendukung operasional bisnis,” kata Ricky Christian, Marketing Operation Director Wuling Motors belum lama ini.
Di Indonesia, pasar komersial termasuk untuk kelas mobil niaga ringan (light commercial vehicle, LCV)) cukup stabil selama bertahun tahun. Penjualan mobl jenis niata (komersial) konsisten berada di kisaran 200 ribuan unit per tahun dengan kontribusi LCV lebih dari 50 persen. Wuling melihat ini sebagai potensi yang besar dimana kontribusi EV di segmen niaga baru menempati angka 0.1 persen. Ini karena terbatasnya pilihan mobil listrik (EV) niaga yang tersedia. Dengan kondisi tersebut dan adanya kebutuhan konsumen di pasar segmen mobil niaga, Wuling berinisiatif membawa EV ke segmen ini.
Dengan eksterior desain yang modern, Wuling EV Van mengusung karakter khas EV yang futuristik. Pada depan kendaraan ini dilengkapi dengan lampu projector LED yang memberikan tampilan modern dan fungsional. Kemudian di area samping terasa gaya boxy untuk memaksimalkan volume kabin. Lalu pada bagian belakang dirancang kokoh dengan pintu bergaya asimetris yang menambah kepraktisan dalam penggunaannya.
Perihal kemampuan multifungsinya, Wuling EV Van dirancang sebagai kendaraan yang dapat digunakan untuk mendukung berbagai kebutuhan. Berbekal dimensi panjang 5.010 milimeter, lebar 1.800 milimeter, dan tinggi 1.960 milimeter, EV Van menawarkan ruang kabin yang kapasitas hingga 6,5 meter kubik. Alhasil memberikan keleluasaan lebih. Untuk menunjang kemudahan akses, Wuling EV Van dilengkapi pintu belakang yang dapat terbuka sampai 270 derajat, serta pintu geser di sisi samping yang memiliki bukaan lebar 777 milimeter, membuat keluar masuk kabin menjadi semakin praktis dan efisien.
Beralih kepada kompetensinya sebagai mobil listrik yang efisien untuk bisnis (efficient for business), Wuling EV Van dibekali dengan motor listrik berkekuatan 75 kW, kendaraan ini didukung oleh baterai berkapasitas 56,2 kWh yang memungkinkan EV Van menempuh jarak hingga 400 kilometer (berdasarkan standar China Light-duty Vehicle Test Cycle, CTLC) dalam sekali pengisian daya penuh. Selain itu, Wuling EV Van sudah mengaplikasikan dengan teknologi MAGIC battery yang terkenal aman dan adanya fasilitas pengisian daya cepat (fast charging), dari 30 persen hingga 80 persen hanya dalam 30 menit.
Sama seperti mobil listrik lainnya, Wuling EV Van pun memiliki manfaat tambahan bagi penggunanya. Mulai dari biaya perawatan yang rendah, bebas dari ganjil genap, pajak tahunan yang ringan sampai dengan biaya energi yang lebih hemat. “Wuling EV Van akan secara resmi diluncurkan pada kuartal ketiga tahun ini dan diproduksi secara lokal di fasilitas Wuling di Cikarang, Jawa Barat. Wuling EV Van akan tersedia dalam dua pilihan model— minibus dan blind van— sesuai dengan beragamnya kebutuhan bisnis,” kata Ricky. (*)