JAKARTA— Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (GAIKINDO) menilai segmen mobil Low Cost Green Car(LCGC) masih punya banyak peminat. Ini karena segmen mobil LCGC menawarkan harga terjangkau ketimbang segmen mobil lainnya. “Yang menjadi pilihan mobil-mobil dengan harga Rp 250 juta – Rp 300 juta ke bawah,” kata Ketua I GAIKINDO Jongkie Sugiarto, seperti dikutip Kontan.co.id, Rabu 12 Oktober 2022.
Pernyataan senada disampaikan oleh salah satu agen pemegang merek (APM) yakni, PT Honda Prospect Motor (HPM). Menurut Honda, segmen mobil LCGC masih jadi penyumbang tertinggi penjualan Honda selama tahun ini. Berdasarkan data yang dihimpun oleh Honda, penjualan Honda Brio Satya tercatat mencapai 31,774 unit selama Januari-September 2022. Angka ini meningkat 34 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya.
“Honda Brio Satya menyumbangkan kontribusi penjualan sebesar 35% terhadap total penjualan Honda, dan merupakan yang terbesar dibandingkan seluruh model Honda,” kata Business Innovation and Sales & Marketing Director Honda Prospect Motor Yusak Billy.
GAIKINDO juga punya proyeksi penjualan mobil yang cukup positif sampai akhir tahun nanti. Jongkie menyebut, angka penjualan mobil bisa mencapai 950 ribu unit, atau lebih tinggi dari target awal yang sebesar 900 ribuunit. “Proyeksi penjualan bisa naik sedikit, karena sampai dengan September 2022 penjualan mobil sudah mencapai 758.216 unit,” katanya.
Data GAIKINDO menunjukkan, penjualan whole sales nasional mencapai 758.216 unit selama periode Januari-September 2022. Angka ini lebih tinggi 20,8 persen daripada realisasi penjualan pada periode yang sama tahun lalu sebanyak 627.537 unit. Sedangkan selama bulan September 2022, penjualan whole sales alami pertumbuhan 18,9 persen year-on-year (yoy), dari sebelumnya 84.113 unit, menjadi 99.986 unit. (*)
