JAKARTA – Pameran otomotif GAIKINDO Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2021 berlangsung sesuai jadwal, pada 11-21 November 2021. Menjelang pameran, sejumlah merek otomotif terpantau sudah mengkonfirmasi kehadirannya. Romi (Presiden Direktur Seven Event sebagai event organiser GIIAS) mengatakan, ada 24 merek yang mengikuti pameran tahun ini. Tepatnya, 20 merek mobil penumpang passenger car dan 4 merek mobil niaga (commercial vehicle).
Menurutnya, antusiasme para peserta tetap terjaga walaupun pameran harus ditunda beberapa kali untu mematuhi aturan pemerintah mengenai kesehatan masyarakat selama merebaknya wabah flu Covid 19. “Tadinya kami mendukga ketika jadwal mundur, tak akan ada lagi mobil baru, strategi promosinya berbeda, sehingga mereka mengurangi size dan segala macam,” kata Romi, dalam diskusi daring Ngovi, seperti dikutip KOMPAS, Selasa 12 Oktober 2021.
“Ternyata kondisi APM tetap pada posisi yang sama. Kami yakin para APM ingin menampilkan produk barunya mereka,” kata Romi.
Hampir seluruh anggota GAIKINDO ikut. “Tahun ini yang paling besar itu Hyundai. Tahun-tahun sebelumnya yang paling besar adalah Toyota dan Honda,” kata Romi. “Sepertinya Hyundai sedang agresif di Indonesia, mungkin rekan-rekan (wartawan) bisa memantau. Di pameran juga agresif, dengan space yang paling besar. Kurang lebih 2.300 meter persegi bahkan 2.400 meter persegi Jadi pastilah dengan booth yang besar, dia punya kendaraan yang disiapkan,” kata dia.
Sebelumnya, dalam peresmian diler baru di Bintaro, Chief Operating Officer PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) Makmur mengatakan siap merilis tiga produk baru pada 2022. Lewat ajang GIIAS 2021, diperkirakan Hyundai akan melakukan perkenalan dengan produk-produk terbarunya. “Kami ada rencana mengeluarkan EV (mobil listrik, electric vehicle) yang baru, dan ini adalah EV pertama yang local production di Indonesia. Untuk EV nanti akan di segmen apa, lalu produk-produk lainnya apa saja, kami akan berikan informasi lebih lanjut, tunggu tanggal mainnya,” katanya. (*)
