Berita Economy & Industry

Pameran Mobil GAIKINDO di Semester Dua 2021, Insya’Allah

JAKARTA— Kondisi sehatan masyarakat akibat wabah masih rawan. Itu tampak dengan munculnya kebijakan pemerintah pusat dan daerah menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Pulau Jawa dan Bali. Atas dasar pertimbanagn kondisi kesehatan masyarakat itu pula Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (GAIKINDO) mempertimbangkan masak-masak kemungkinan atau tidaknya menggelar pameran mobil GAIKINDO Indonesia International Auto Show (GIIAS) dan GAIKINDO Jakarta Auto Week (GJAW) di tahun 2021 ini.

Ketika wabah pertama kali merebak pada tahun 2020 yang lalu, semua seri pameran GIIAS terpaksa batal digelar. Dan memasuki tahun 2021 ktika wabah belum reda, peluang penyelenggaraan pameran GIIAS masih fifty-fifty. Kalaupun pameran tersebut akhirnya dapat terselenggara, GAIKINDO mempertimbangan baru bisa terlaksana pada semester dua 2021. 

Ketua Umum GAIKINDO Yohannes Nangoi mempertimbangkan dua hal penting. Pertama, membangun kembali kondisi industri otomotif Indonesia yang than 2021 lalu turun sekitar 50 persen. Kedua, GAIKINDO juga memperhatikan kondisi kesehatan masyarakat. Di satu sisi, pemulihan industri otomotif Indonesia menjadi agenda yang sangat penting bagi GAIKINDO.

“Namun kami juga tak ingin mengambil resiko mempertaruhkan kondisi kesehatan masyarakat yang saat ini belum membaik. Oleh karena itu GAIKINDO akan mengambil langkah baru yang lebih aman untuk masyarakat, dan juga akan menjadi strategi tepat waktu dan sasaran untuk pemain industri,” kata Nangoi dalam press release GAIKINDO Rabu 3 Februari 2021. 

Bagi GAIKINDO, pameran punya fungsi penting untuk menopang langkah demi menghidupkan kembali industri otomotif. GAIKINDO dan seluruh anggotanya tetap kuat dan berkomitmen untuk mendukung penuh tindakan dan kebijakan GAIKINDO. Ketua III GAIKINDO sekaligus Ketua Penyelenggara Pameran GAIKINDO Rizwan Alamsjah mengungkapkan GAIKINDO berencana kembali menyelenggarakan pameran otomotif pada semester kedua tahun ini. Rinciannya, pameran dimulai dengan The 28th GIIAS di Jakarta pada Agustus 2021, berlanjut dengan GIIAS di beberapa daerah luar Jakarta. Di akhir tahun 2021, GAIKINDO akan menggelar pameran GAIKINDO Jakarta Auto Week (GJAW) tambahnya. 

Menurut Rizwan, penyelenggaraan yang digelar secara berurutan merupakan strategi terbaik agar konsentrasi masyarakat pada industri otomotif Indonesia tidak terputus sejak awal semester kedua tahun 2021 hingga akhir tahun 2021. “Masyarakat akan disuguhkan pencapaian industri otomotif Indonesia secara lengkap dalam penyelenggaraan GIIAS The Series, di Jakarta, Surabaya, Makassar, dan Medan. Dan pada akhir tahun GJAW akan menjadi ajang yang menghasilkan potensi penjualan dan memberikan kesempatan berpromosi terbaik bagi para merek,” kata Rizwan.

Selain menyesuaikan waktu penyelenggaraan pameran, GAIKINDO juga meluncurkan aplikasi bernama GIIAS Auto360. Ini adalah aplikasi pertama yang menggabungkan fitur pameran otomotif digital, marketplace serta news industry update.“Kami akan membawa pameran otomotif langsung ke dalam genggaman masyarakat lewat GIIAS Auto360. Dan ini akan menjadi ajang bertemunya ratusan merek otomotif serta ribuan pengusaha otomotif dengan para pelanggan otomotif, kapan saja dan di mana saja,”katanya.

GIIAS Auto 360 memudahkan pengguna mengakses beragam info pameran otomotif yang diselenggarakan GAIKINDO. Masyarakat dapat membeli tiket pameran, mendapatkan informasi pameran, mendaftar test drive, test ride, dan acara pendukung lainnya dengan mengunduh aplikasi atau membuka website GIIAS. Untuk mendapatkan informasi lebih lanjut mengenai penyelenggaraan pameran, klik website resmi pameran www.indonesiaautoshow.com, www.jakartaautoweek.com. (*)