JAKARTA— Pemerintah menggelar rapat terbatas di Kantor Presiden, Jakarta, pada Senin, 19 Desember 2022. Rapat ini membahas persiapan pemerintah menjamin keamanan dan kelancaran libur panjang Natal dan Tahun Baru. Pemerintah membuat persisapan untuk meningkatkan kewaspadaan karena tingginya mobilitas masyarakat pada Hari Besar Natal dan Tahun Baru di tahun 2022 ini.
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Muhadjir Effendy mengatakan potensi mobilitas dari satu tempat ke tempat lain selama Natal dan Tahun Baru mencapai 44 juta orang. Menurut Muhadjir, pada tahun ini, sebanyak 16,35 persen penduduk akan memanfaatkan libur Nataru untuk melakukan perjalanan. Angka tersebut lebih tinggi dibanding Natal dan Tahun Baru tahun 2021, tetapi lebih rendah dari tahun 2019.
Pemerintah ingin agar ketersediaan dan suplai bahan pangan selama liburan dipersiapkan dengan baik. Itu termasuk kelancaran pasokan bahan bakar minyak (BBM). Pemerintah juga memberikan perhatian dalam hal pengamanan baik pada kegiatan peribadatan saat Natal maupun saat perayaan tahun baru.
“Masalah keamanan baik pengamanan di dalam kegiatan peribadatan, sehingga bisa menjamin kegiatan peribadatan yang dilakukan oleh umat Kristiani pada Natal itu berjalan dengan baik, tertib, aman, dan betul-betul bisa khidmat sesuai dengan tujuan dari ibadah itu sendiri, kemudian juga keamanan dalam masalah perayaan tahun baru tahun 2023,” katanya.
Menko PMK menyatakan bahwa pemerintah telah. Menurutnya, sejumlah kementerian dan lembaga terkait telah siap mengawal dan mengantisipasi segala kemungkinan yang terjadi. “Kementerian Perhubungan, Polri, Kementerian PUPR, Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Agama, Kementerian Pariwisata, Kementerian Perdagangan, Pertamina, dan tentu saja Badan Meteorolgi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) yang akan mengawal dari masalah cuaca dan BNPB yang juga akan mengantisipasi kemungkinan adanya bencana,” kata Menko PMK.
Pemerintah memprediksi puncak mudik terjadi pada tanggal 23 dan 24 Desember 2022. Sementara puncak arus balik pada 25 dan 26 Desember 2022. Di samping itu, puncak arus mudik perayaan tahun baru diperkirakan terjadi pada tanggal 30 sampai 31 Desember 2022 dan puncak arus balik pada tanggal 1 dan 2 Januari 2023. (Foto: BISNIS)
