Berita Economy & Industry

Toyota Indonesia Mencatat Ekspor Tiga Juta Unit Mobil pada 2025  

KOMPAS— PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) memastikan capaian penting dalam kiprahnya di industri otomotif nasional. Tahun 2025 ini, total ekspor mobil utuh (completely built-up, CBU) produksi Toyota di dalam negeri akan menembus angka tiga juta unit. Itu merupakan akumulasi sejak pertama kali dilakukan Toyota di Indonesia pada 1987.

“Nanti kira-kira (seremoninya) akan dilaksanakan Oktober 2025. Sebenarnya kalau pas 3 juta unit mungkin di September 2025 ya,” kata Presiden Direktur TMMIN Nandi Julyanto di Jakarta, Jumat 22 Agustus 2025.

Capaian tersebut menegaskan posisi Toyota sebagai produsen otomotif terbesar di Indonesia, sekaligus menjadi tonggak sejarah bagi industri dalam negeri. “Ini pertama kali produsen otomotif Indonesia mencapai ekspor tiga juta unit,” katanya.

Secara kumulatif ekspor mobil dari TMMIN sudah mencapai sekitar 2,7 juta unit di kuartal pertama 2025. “Maka ekspor tiga juta unit pasti terjadi tahun ini, tahun lalu kita sudah mencapai 2,7 juta unit-an. Timing-nya saja kapan. Namun yang pasti di semester kedua 2025 nanti,” katanya.

laju ekspor tahun 2024 lalu sempat mengalami tekanan. Data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (GAIKINDO) menunjukkan bahwa pada 2024, grup Astra yang mencakup Toyota dan Daihatsu, mencatatkan ekspor sebanyak 276.865 unit. Angka itu turun 6,20 persen dibandingkan 2023 yang mencapai 295.172 unit.

Wakil Presiden Direktur PT TMMIN Bob Azam menilai kondisi ini terkait dengan pasar global yang tengah menghadapi ketidakpastian, mulai dari pelemahan ekonomi hingga konflik berkepanjangan Rusia-Ukraina.  Ia menekankan bahwa ekspor mobil elektrifikasi justru menunjukkan pertumbuhan positif, di mana Toyota berhasil mengekspor 18.553 unit kendaraan hybrid selama 2024 penuh, naik 111 persen dibanding tahun sebelumnya yang hanya 8.792 unit.

Secara rinci, model Kijang Innova Zenix Hybrid menjadi penyumbang terbesar dengan 11.790 unit, disusul Yaris Cross Hybrid sebanyak 6.763 unit. Kedua model tersebut diproduksi di pabrik TMMIN Karawang (Jawa Barat) dan diekspor ke sejumlah negara yang mencakup kawasan Asia, Afrika, Timur Tengah, hingga Amerika Latin.

Dengan capaian ini, TMMIN makin mengukuhkan posisinya sebagai pemimpin dalam industri otomotif Indonesia, sekaligus menunjukkan komitmennya dalam mendukung pertumbuhan ekonomi nasional melalui ekspor. (*)