JAKARTA— Dalam rangka melanjutkan langkah kolaborasi yang berbasis edukasi di Indonesia, produsen mobil Wuling Motors kembali menggelar program ‘Wuling Bakti Pendidikan’. Kali ini program tersebut berkerja sama dengan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 1 Singosari, Kabupaten Malang (Jawa Timur). Kerjasama tersebut dikuatkan yang dengan penandatanganan surat kesepatakan Bersama (memorandum of understanding, MoU).
Seremoni ini dilakukan oleh Vice President Wuling Motors Arif Pramadana dan Aftersales Director Wuling Motors Maulana Hakim dengan Kepala Sekolah SMK Negeri 1 Singosari Suharto. “Kami menyadari bahwa permintaan industri akan SDM yang berkualitas akan terus meningkat seiring waktu. Oleh karena itu, sebagai wujud komitmen berkelanjutan kami di bidang pendidikan,” kata Hakim dalam keterangannya, seperti dkitutip KOMPAS belum lama ini. “Kami menggelar kembali program Wuling Bakti Pendidikan yang saat ini bersama SMK Negeri 1 Singosari. Kami yakin melalui knowledge transfer yang diberikan dapat meningkatkan kualitas edukasi di sekolah kejuruan,” tambah dia.
Ia percaya dapat upaya ini menciptakan sumberdaya manusia (SDM) yang berkualitas dan memiliki keahlian yang sesuai menjawab perkembangan industri otomotif di masa mendatang. Melalui Wuling Bakti Pendidikan, beragam bantuan akan diberikan kepada SMK Negeri 1 Singosari mulai dari pelatihan untuk guru dan siswa, donasi objek pembelajaran praktik. Lalu juga kesempatan magang di berbagai jaringan diler Wuling, hingga kesempatan untuk mengikuti proses rekrutmen bagi para lulusan yang mempunyai ketertarikan untuk berkarier di Wuling.
Seluruh bantuan bertujuan untuk memberikan berbagai bentuk dukungan untuk memacu kualitas pendidikan sekolah kejuruan melalui knowledge transfer dari sisi industri. Lebih jauh, sebagai bentuk dukungan terhadap proses pembelajaran dan peningkatan keterampilan di bidang keahlian teknik kendaraan ringan (otomotif), perseroan juga melakukan penyerahan satu unit Cortez S sebagai kendaraan praktik di sekolah, donasi berupa satu unit engine assy turbo dan satu unit transmisi CVT assy sebagai media pelatihan bagi para siswa. Untuk semakin memperkuat dasar ilmu praktis yang dipelajari, Wuling turut memberikan 1 set modul pembelajaran berupa buku kurikulum training Wuling Motors serta satu set service manual panduan mekanik.
Guru tamu berpengalaman dari pihak Wuling juga akan dihadirkan untuk memberikan pelatihan tematik dan pengajaran kurikulum Wuling. Tidak sampai di sana, Wuling juga memberikan kesempatan bagi siswa SMK Negeri 1 Singosari untuk menjadi bagian dari Wuling dalam bentuk praktik industri atau magang. “Kami mengucapkan terima kasih atas kerja sama yang terjalin bersama Wuling dalam program ini,” kata Suharto. Hal ini tentunya memacu kami untuk terus memberikan pendidikan yang berkualitas terutama di bidang otomotif guna mencetak SDM yang siap bersaing di dunia kerja,” tambahnya. (*)
