JAKARTA— PT Honda Prospect Motor (HPM) melihat pasar mobil domestic tahun ini dengan optimisme. Honda menilai mobil segmen Low Cost Green Car (LCGC) dan segmen Low Multi Purpose Vehicle (LMPV) masih potensial. Yusak Billy (Business Innovation and Sales & Marketing Director HPM) mendasarkan optimismenya pada perolehan penjualan mobil segmen LGCG dan LMPV yang besar di tahun 2022.
“Segmen LCGC dan LMPV masih menjadi segmen dengan kontribusi terbesar di tahun 2022 lalu, masing-masing 18 persen dari seluruh penjualan mobil. Konsumen mobil kebanyakan adalah pembeli baru yang memilih mobil di segmen tersebut sesuai dengan kebutuhan sehari-hari mereka,” kata Billy seperti dikutip Kontan, Selasa 14 Februari 2023.
LCGC merupakan mobil irit bahan bakar, sesuai dengan tujuan utama diciptakannya mobil ini. Mobil LCGC dirancang hanya mengkonsumsi satu liter bahan bakar untuk jarak minimal 20 kilometer.Sementara itu, LMPV adalah kendaraan keluarga berkapasitas tujuh penumpang dan paling banyak diminati oleh masyarakat Indonesia.
HPM telah mengeluarkan produk Honda Brio yang masuk dalam dua jenis segmen tersebut. Billy menuturkan tahun ini pihaknya akan terus melihat perkembangan permintaan konsumen terhadap mobil-mobil keluaran termasuk Honda Brio, untuk merancang strategi ke depannya. “Untuk rencana peluncuran model terbaru tentunya juga akan disesuaikan dengan pasar dan permintaan konsumen,” katanya.
Untuk segmen LCGC, Honda Brio masih menjadi model yang sangat diminati oleh konsumen Indonesia. Sampai di tahun 2022 lalu Honda Brio terpilih sebagai mobil terlaris di tahun 2022. “Kami optimistis penjualan Honda akan meningkat di tahun 2023 ini, namun memang masih terdapat kendala pada pasokan chip semikonduktor. Target kami adalah dapat memenuhi permintaan konsumen akan mobil kami secepatnya,” katanya. (*)
