Berita

Peran Perempuan di Industri Otomotif Bisa Terwujud

JAKARTA— Pengamat otomotif dari Institut Teknologi Bandung (ITB) Yannes Martinus Pasaribu berpendapat bahwa kesetaraan gender di industri otomotif dapat diwujudkan. Menurutnya, dinamika itu sudah mulai terlihat dengan banyaknya posisi strategis yang diduduki kaum perempuan di industri otomotif Indonesia.

 “Sekarang ini pun makin banyak eksekutif wanita di industri otomotif. Kompetensi mereka mulai jadi diperhitungkan. Semakin banyak industri otomotif yang menawarkan kesempatan peran strategis dan karir bagi perempuan,” kata Yannes seperti dikutip Lembaga Kantor Berit Nasional (LKBN) ANTARA beberapa waktu lalu.

Kehadiran banyaknya para kaum Hawa di industri otomotif juga dibarengi dengan kian berkembangnya teknologi di dunia. Ini membuka kesempatan bagi para perempuan bisa berdampingan dalam hal pekerjaan meski berada di ranah industri yang didominasi kalangan laki-laki.

“Berkembangnya industri 4.0 yang tak lagi banyak menggunakan tenaga fisik manusia melainkan banyak beralih ke robotik ini, perempuan diyakini masih bisa mengambil bagian dari industri otomotif di Indonesia,” kata dia.

Dalam konteks ini, bias gender dalam industri otomotif sudah makin pudar. Para kaum Hawa juga makin menunjukkan reputasi yang baik untuk kemajuan industri otomotif di Indonesia terlebih brand yang mereka pimpin. “Tugas dan peran perempuan memang kadang lebih berat dibanding laki-laki. Tampaknya itulah keunggulan perempuan yang tak akan pernah dapat diakuisisi oleh para pria,” kata dia.

“Kendala ideologis dan psikologis misalnya masih adanya ideologi gender dan pola-pola kultural maupun peran sosial yang ditetapkan sebelumnya diberikan kepada perempuan dan laki-laki. Tidak mudah menyeimbangkan peran perempuan dan laki-laki, tanpa menghilangkan budaya yang ada,” kata dia.

Saat ini beberapa tokoh wanita telah mengambil peran di industri otomotif. Salah satunya adalah Sri Indrastuti Hadiputranto, Komisaris Independen PT Toyota-Astra Motor. Ada juga Gita Tiffani Boer., Penasehat Senior Grup Gajah Tunggal. Lalu ada Lindawati Gani  (Komisaris PT Toyota-Astra Motor, TAM), Alvina Atmadja  (Anggota Komite Audit PT Toyota-Astra Motor), Irene Nikkein (Direktur sekaligus owner Asco Automotive – dealer dan bengkel resmi untuk 4 merk otomotif terkemuka, yaitu Daihatsu, Isuzu, Peugeot, dan UD Trucks). Selain mereka, juga ada Benawati Abas (Regional Director Rolls Royce Asia-Pasifik Asal Indonesia, Senior Vice President PT Honda Prospect Motor, dan Ketua II GAIKINDO 2019-2022), dan juga ada Jodie O’tania (Director of Communication BMW Group Indonesia). (*)