Berita

Pertamina-Repsol Bangun Pabrik Bahan Ban

pertaminaJAKARTA— PT Pertamina (Persero) dan mitranya Repsol SA (Spanyol) sepakat membangun pabrik pengolahan bahan baku ban (treated distillate aromatic extract, TDAE). Keduanya menandatangani head of agreement pada akhir September. Juru bicara Pertamina Wianda A Pusponegoro mengatakan pabrik baahn baku ban tersebut dibangun di areal kiland Cilacap (Jawa Tengah).

Pabrik tersebut berkapasitas 60 ribu ton per tahun. Pembangunan pabrik tersebut memerlukan investasi USD 80 juta (lebih dari Rp 1 triliun).

Pertamina mengkaji kelayakan bisnis kilang TDAE ini sejak dua tahun lalu. Bahkan keinginan menggarap bisnis bahan baku ban telah muncul sejak 2012.

Sebenarnya Pertamina telah menandatangani nota kesepahaman dengan PT Pura Barutama untuk menggarap fasilitas pengolahan berkapasitas 50 ribu ton per tahun. Tapi rencana itu tak belanjut, sampai Pertamina mendapat mitra lain, Repsol.

Pembangunan pabrik berlangsung dalam waktu 18-24 bulan, selesai sekitar awal 2017. Targetnya, pabrik beroperasi komersial pada 2019. (*)