JAKARTA— Untuk mengendarai mobil senyaman saat ini, industri otomotif perlu puluhan tahun dalam pengembangan teknologinya. Banyak inovasi yang dilakukan industri otomotif dengan beragam kegagalan dan keberhasilan. Dulu mobil dibuat sekokoh mungkin agar pengemudi selamat dari dampak benturan. Kini pengendara bisa lebih aman dengan kantung udara (airbag) yang melindungi orang di dalam mobil dari benturan depan maupun samping.
Beberapa inovasi juga telah melewati berbagai percobaan, seperti rem cakram untuk performa dan keamanan, serta turbocharging untuk performa dan penghematan bahan bakar minyak (BBM). Berikut ini bukanlah daftar lengkap inovasi otomotif yang disajikan oleh SINDONEWS dikutip dari situs Carbuzz:
1. Rem Cakram
Ini adalah sistem pengereman yang menggunakan lempeng logam berupa cakram dan bantalan rem menjepit dari kedua sisi untuk menghentikan roda. Tekanan yang diberikan lebih halus dan proporsional sehingga membuat rem lebih mudah diinjak dengan mulus. Rem cakram pertama kali dibuat di Inggris pada 1890 tapi tak praktis karena Frederick William Lanchester menggunakan cakram tembaga untuk materialnya. Rem cakram kemudian dikembangkan pada sepeda motor tetapi malah lebih dahulu digunakan untuk kereta api pada 1930-an. Lalu pada 1950-an, Chrysler mengembangkan rem cakram tipe non-kaliper pertama pada beberapa model mobilnya . Kemudian diikuti Jaguar juga menggunakan rem cakram Dunlop di Le Mans 24 Jam 1953.
2. Mesin Penggerak Roda Depan
DKW Jerman pertama kali menggunakan teknologi ini pada tahun 1931. Tapi Sir Alexander Arnold Constantine Issigonis-lah yang mengubah dunia otomotif ketika ia mendesain Austin Mini. Dia mempunyai ide jika mesin dapat dipasang secara melintang akan jauh lebih kompak. Ini adalah desain yang mengubah lanskap otomotif dan masih digunakan sampai sekarang dalam segala hal mulai dari mobil kompak hingga model sport utility vehicle (SUV) besar, dengan berbagai konfigurasi mesin yang telah digunakan selama beberapa dekade.
3. Turbocharging
Seorang insinyur Swiss menciptakan turbocharger pertama yang layak secara komersial. Dengan memaksa udara ekstra ke mesin pesawat, ini mengimbangi efek penurunan kepadatan udara yang dicampur dengan bahan bakar di ketinggian tinggi. Teknologi kemudian pindah ke kapal dan kemudian truk bertenaga diesel. Pada 1950-an, perusahaan-perusahaan Amerika Serikat (AS) merintis jalur produksi turbocharging pertama dengan Corvair Monza dan Oldsmobile Jetfire. Sedangkan BMW 2002 Turbo adalah mobil turbocharged pertama yang benar-benar populer. Porsche kemudian menggunakan teknologi tersebut untuk menciptakan Porsche 911 Turbo.
4. Navigasi GPS
Mazda merupakan mobil pertama yang menggunakan teknologi global positioning system (GPS) militer AS di Eunos Cosmo khusus Jepang pada tahun 1990. Toyota juga sempat memperkenalkan sistem navigasi menggunakan CR-ROM namun kurang popular. Sekarang hampir setiap orang memiliki sistem GPS di ponsel mereka dan pabrik mobil mendukung fungsi itu dalam sistem infotainment dengan Android Auto dan Apple CarPlay sambil terus memberikan opsi untuk layanan navigasi bawaan.
5. Sabuk Pengaman
Sabuk pengaman diperkenalkan oleh insinyur Inggris George Cayley untuk mobilnya, tetapi baru pada tahun 1946 seorang dokter California mengembangkan sabuk pengaman yang dapat ditarik. Pada 1949, pabrik mobil Nash yang pertama kali menggunakan sabuk pengaman pada produknya. Namun banyak pembeli mobil yang meminta Nash untuk melepas sabuk pengaman tersebut karena dinilai merepotkan. Ford kemudian menawarkannya sabuk pengaman sebagai opsi pada tahun 1955, tetapi hanya dua persen pembeli yang memilih untuk memasangnya. Kini sabuk pengaman merupakan perangkat keselamatan wajib yang harus digunakan oleh pengendara. (*)