Berita

Pelatihan Wirausaha Siswa SMK Otomotif oleh Pertamina

JAKARTA— PT Pertamina (Persero) memberikan bekal wirausaha pada siswa sekolah menengah kejuruan (SMK) otomotif. Tujuannya agar siswa dapat berwirausaha di dunia otomotif. Pembekalan dilakukan oleh PT Pertamina Lubricants, anak perusahaan Pertamina yang mengelola usaha pelumas otomotif dan industri domestik dan internasional.

Pelatihan dan kewirausahaan bengkel bagi tenaga muda produktif Indonesia berlangsung untuk wilayah Gresik dan Lamongan melalui Production Unit Gresik (PUG) dalam program ‘Enduro Student Program’ (ESP), beberapa pekan lalu. ESP merupakan program creating shared value (CSV), bagian dari corporate sosial responsibility (CSR) yang dirancang oleh PT Pertamina Lubricants dari 2016. Program ini merupakan rangkaian kegiatan pelatihan dan kewirausahaan mandiri, khususnya di dunia perbengkelan roda dua bagi siswa-siswi terpilih dari berbagai SMK otomotif unggulan. Ini merupakan ESP kedua yang sebelumnya sudah diluncurkan pertama kali di Cilacap oleh Production Unit Cilacap (PUC).

Program ESP di Cilacap ini telah mencetak wirausaha muda baru yang merintis lima bengkel baru di Cilacap. Pada ESP kedua ini diharapkan akan melahirkan kembali bengkel-bengkel mandiri di wilayah Gresik dan Lamongan dan mampu meneruskan semangat belajar dan wirausaha muda.

Manager Production Unit Gresik PT Pertamina Lubricants Yus Ardianto mengatakan, dunia otomotif dan perbengkelan merupakan urat nadi dan darah dari pertumbuhan industri pelumas di Indonesia. Sebagai produsen pelumas nasional, peran bengkel dan mekanik khususnya telah memberikan manfaat luar biasa bagi konsumen, pertumbuhan ekonomi negara dan kemandirian masyarakat.

Pertamina Lubricants percaya bahwa mengembangkan keahlian dan minat para tenaga muda produktif sangatlah penting untuk memajukan industri pelumas dan ekonomi masyarakat Indonesia secara menyeluruh.

“Kami melihat betapa suksesnya program ESP di Cilacap dan ini harus kami aplikasikan di wilayah Gresik dan Lamongan. Kami melihat potensinya sangat baik di sini. Kami sangat bangga dan berterima kasih sekali kepada berbagai mitra, termasuk pemerintah setempat, BLKI Lamongan, dan juga bengkel-bengkel mitra kami yang telah sama-sama ingin menyukseskan program ini dan melahirkan generasi baru di bidang perbengkelan,” kata Yus. (*)