INVESTOR— PT Anugerah Spareparts Sejahtera Tbk (AEGS) menggandeng PT Lupromax Pelumas Indonesia Tbk (LMAX) untuk kerjasama penjualan. Kedua perusahaan yang berupaya memanfaatkan momentum pemulihan ekonomi dan tren pertumbuhan industri otomotif di dalam negeri.
Direktur Utama Anugerah Spareparts Sejahtera (AEGS) Oey Johan Sinatra Sumawi menjelaskan, Perseroan dan LMAX telah menyepakati kerjasama untuk saling menawarkan produk di sejumlah titik pemasaran yang selama ini dikuasai oleh masing-masing perusahaan. “Teknis kemitraan ini, LMAX akan mengambil produk kami dan selanjutnya AEGS akan membantu melakukan penjualan oli Lupromax,” kata Johan beberapa pekan yang lalu.
AEGS dikenal sebagai produsen maupun pemasar filter kendaraan bermotor dan pemilik merek dagang AEGIS. LMAX merupakan distributor eksklusif produk oli dan pelumas aditif merek Lupromax. “Produk kedua perusahaan ini sudah terbukti mampu memberikan hasil optimal terhadap performa mobil,” kata Johan.
Ia yakin strategi pemasaran AEGS akan mampu mendongkrak penjualan di sepanjang 2024. Terlebih lagi pasar filter oli dan filter bahan bakar diperkirakan bakal terus bertumbuh di tengah peningkatan kebutuhan terhadap kendaraan. Kerjasama dengan LMAX tersebut berlangsung selama satu tahun dan bisa diperpanjang hingga beberapa tahun ke depan.
Menurut Johan, pada tahap awal kerjasama penjualan produk ini, perseroan berharap LMAX bisa memberikan kontribusi sekitar 5 sampai 7 persen dari total penjualan di sepanjang 2024. Dengan demikian, perseroan optimistis kerja sama tersebut akan mampu mendongkrak total penjualan AEGS Tahun Buku 2024 hingga bisa mencapai Rp33 miliar. Terlebih, juga ditopang tren pemulihan ekonomi domestik dan adanya asumsi peningkatan daya beli masyarakat pada tahun ini.
Aktivitas transportasi merupakan bagian yang tidak dapat terpisahkan dari kegiatan perekonomian, sehingga kebutuhan terhadap kendaraan bermotor akan sejalan dengan laju pertumbuhan ekonomi Indonesia yang pada 2024 diperkirakan mencapai 5,2 persen.
Mengacu pada asumsi dasar ekonomi makro di Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2024, pertumbuhan ekonomi Indonesia ditetapkan sebesar 5,2 persen. Terutama ditopang oleh konsumsi masyarakat yang tetap tinggi. Sementara itu, pemerintah bersama Bank Indonesia (BI) akan mengendalikan tingkat inflasi di level 2,8 persen.
Dengan demikian penjualan produk AEGS di sepanjang 2024 akan berjalan linier dengan tren perbaikan kondisi makroekonomi Tanah Air. Sedangkan, untuk penjualan AEGS sepanjang 2023 diproyeksikan mampu mencetak sebesar Rp 30 miliar. “Hingga akhir 2023, kami tetap mencatatkan laba bersih,” katanya.
AEGS yang berdiri sejak 2015 telah memproduksi dan memasarkan filter oli dan filter bahan bakar untuk mobil. AEGS juga menjual dua jenis filter lain, yakni filter yang merupakan penyaring air intake di ruang mesin, serta filter kabin/ filter AC mobil. Saat ini AEGS memiliki titik distribusi eksisting yang ditangani oleh 1.100 distributor atau reseller.
AEGS telah lama berpengalaman di bidang filter kendaraan untuk pasar otomotif, sehingga kami mampu melakukan pengembangan produk dan bisa merambah ke jenis produk lain yang masih merupakan suku cadang filter. “Bahkan, kami akan terus berinovasi untuk menghasilkan berbagai macam suku cadang, seperti kampas rem dan kampas kopling agar menjadi one stop solution bagi pemilik kendaraan,” kakanya.
Peningkatan penggunaan suku cadang mengikuti kenaikan penjualan atau jumlah kendaraan bermotor di tengah tren pertumbuhan industri otomotif dalam beberapa tahun terakhir. Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (GAIKINDO), penjualan mobil secara ritel untuk periode Januari-Maret 2023 mencapai 271.168 unit atau bertumbuh 13,7 persen year on year (y-o-y), sedangkan penjualan wholesales meningkat tujuh persen y-o-y menjadi 282.125 unit. “Penjualan mobil pada tahun-tahun mendatang akan terus meningkat untuk mengimbangi aktivitas perekonomian,” kata Johan.
AEGS juga sedang terkonsentrasi untuk melakukan diversifikasi filter untuk heavy duty dan marine vehicle, karena suku cadang berupa filter tak hanya digunakan pada mobil. “Saat ini AEGS tengah meneliti dan mengkaji pengembangan produk filter untuk alat berat dan kapal,” katanya. (*)