Berita Economy & Industry

Astra Financial Optimistis Transaksi Penjualan di GIIAS 2021 Mencapai Rp 800 M

JAKARTA— Astra Financial & Logistic (AFL) menargetkan transaksi penjualan mencapai lebih dari Rp 800 miliar pada pameran otomotif GAIKINDO Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2021. Chief Marketing Office Retail Bisnis Astra Gunawan menuturkan pihaknya mampu mencapai 4.700 surat pemesanan kendaraan (SPK) pada pameran GIIAS 2019.

Pemesanan mobil dari Astra Credit Companies (ACC) dan TAF (Toyota Astra Finance) mencapai 3.600 unit, sepeda motor 800 unit, dan asuransi mencapai 4.730.  “Kami juga berharap bisa mempertahankan market share pembiayaan mobil nasional di 23% pada tahun ini,” kata Gunawan seperti dikutip Kontan, Senin, 8 November 2021.

Gunawan berharap pameran ini bisa membantu mencapai target pembiayaan sepanjang tahun 2021 agar bisa naik 25 sampai 30 persen dari tahun sebelumnya dan kembali ke kinerja sebelum pandemi Covid-19. Astra Financial & Logistic didukung oleh tujuh lembaga jasa keuangan (LJK) yaitu Astra Credit Companies (ACC), Federal International Finance (FIF Grup), Toyota Astra Finance (TAF), Asuransi Astra, Astra Life, Maucash, dan AstraPay. 

Chief Marketing and Sales Officer Toyota Astra Finance (TAF) Wisnu Kusumawardhana mengungkapkan pameran GIIAS 2021 bisa memperbaiki kinerja pembiayaan mobil baru untuk ACC dan TAF. Ia juga mengatakan kinerja pembiayaan bulanan ACC dan TAF diharapkan bisa kembali ke kondisi normal, dengan nilai masing-masing Rp 2,2 triliun dan Rp 1 triliun. “Selain karena GIIAS 2021 kami juga akan meluncurkan berbagai produk-produk terbaru, semua anak usaha Astra Financial & Logistic akan menggelar promo besar-besaran sepanjang event berlangsung,” kata Wisnu.

Wisnu optimistis gairah masyarakat tahun ini akan sangat tinggi. Pada pameran GIIAS kali ini, Astra Financial & Logistic menawarkan dua promo, yaitu promo bunga mulai nol persen untuk passenger car, dan promo pilihan angsuran sangat ringan untuk mobil low cost green car (LCGC) mulai dari Rp 2 jutaan.

Industri otomotif yang sempat terpukul akibat pandemi Covid-19, kini mulai pulih. Berdasarkan data Gaikindo (Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia), angka penjualan mobil baru dari Januari hingga September 2021 mencapai 628 ribu unit untuk penjualan whole sale atau tumbuh sebesar 69 persen. Perkembangan ini merupakan angin segar bagi prospek sektor otomotif. 

Menurut data Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI), penyaluran pembiayaan untuk kendaraan roda empat meningkat 39,8 persen menjadi Rp 127,8 triliun dibanding nilai pembiayaan periode yang sama tahun 2020 yang senilai Rp 91,4 triliun. (*)