Berita Economy & Industry

Honda Berharap Ada Tambahan Insentif untuk Mobil Hybrid

BISNIS— PT Honda Prospect Motor (HPM) menilai insentif untuk mobil hybrid dapat dipertimbangkan oleh pemerintah mengingat naiknya permintaan. Berdasar data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (GAIKINDO) penjualan mobil hybrid mencapai 46.309 unit, sekitar 76,81 persen dari total penjualan mobil listrik (60.287 unit) sepanjang Januari-November 2023.

Sales & Marketing and After Sales Director PT HPM Yusak Billy mengatakan para produsen otomotif selalu menjalin komunikasi dengan pemerintah terkait dengan opsi dari kendaraan ramah lingkungan. Dia menyebut dukungan pemerintah untuk jenis hybrid sudah diberikan melalui Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2021 tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 73 Tahun 2019 tentang Barang Kena Pajak yang Tergolong Mewah Berupa Kendaraan Bermotor Yang Dikenai Pajak Penjualan Atas Barang Mewah. Kebijakan ini mengatur mobil full hybrid 3.000 cc dengan mesin bakar cetus api dengan konsumsi bahan bakar minyak (BBM) 23 kilometer per liter dikenakan tarif 6 persen. Sedangkan konsumsi BBM 18,4 kilometer sampai 23 kilometer dikenakan tarif 7 persen.

“Penambahan insentif untuk hybrid juga bisa dipertimbangkan seiring dengan permintaan konsumen yang tinggi untuk model hybrid dan keuntungan yang ditawarkan teknologi ini sebagai transisi yang sesuai menuju ke elektrifikasi penuh di Indonesia,” katanya, Selasa 9 Januari 2024.

Honda mencatatkan penjualan All New CR-V 2.0 e:HEV secara whole sales mencapai 978 unit sepanjang Oktober-November 2023. CR-V hybrid yang merupakan salah satu model flagship dari Honda ini penjualannya diharapkan dapat mencapai 1.500 unit sepanjang 2023. Pada Desember 2023, Honda juga resmi meluncurkan All New Accord RS e:HEV sebagai mobil hybrid keduanya di Tanah Air dengan harga yang dipatok Rp959,9 juta. Model sedan ini ditargetkan mampu terjual hingga 400 unit per tahun.

Seiring sudah meluncurkan dua model kendaraan hybrid, Billy mengatakan pemerintah akan terus berupaya untuk mendorong industri otomotif Tanah Air untuk lebih maju kedepannya. “Kami yakin dan percaya segala insentif yang dikeluarkan sudah melalui berbagai pertimbangan dan kami yakin semua rencana pemerintah tentunya untuk mendorong pertumbuhan industri otomotif dan pertumbuhan ekonomi,” katanya. (*)