JAKARTA— Sektor otomotif berangsur bangkit. Penjualan mobil kembali melaju pada Agustus 2021. Realisasi penjualan mobil bulan lalu mencapa 83.319 unit atau naik 25,03 persen dari penjualan Juli 2021, dan nail 123,51 persen dari Agustus 2020.
Analis Jasa Utama Capital Sekuritas Chris Apriliony menilai, memang terlihat ada pemulihan kinerja dari industri otomotif. Namun, pemulihan ini lantaran ada penurunan cukup signifikan pada penjualan tahun 2020 lalu. “Ditambah pemulihan ekonomi juga masih belum pulih sepenuhnya,” kata Chris seperti dikutip KONTAN.co.id, Selasa 14 September 2021.
Di masa datang, Chris memandang, prospek saham sektor otomotif dan komponennya akan tergantung dengan pengendalian pandemi Covid-19. Menurutnya, penangangan virus corona yang makin membaik dan ekonomi yang kian pulih menjadi sentimen positif untuk sektor otomotif.
Sementara itu, kondisi ekonomi yang cenderung masih kurang stabil ditambah tapering yang akan mulai dilakukan di Amerika memberikan efek wait-and-see. Walaupun demikian, Chris memprediksi realisasi kinerja emiten otomotif kemungkinan akan melebihi raihan pada tahun 2020. Dari sektor ini, Chris menjagokan saham PT Astra International Tbk (ASII) dan PT Indomobil Sukses Internasional Tbk (IMAS). Kedua saham ini cukup menarik untuk dikoleksi.
Chris memberikan rekomendasi buy saham ASII dengan target Rp 6.500 dan buy saham IMAS dengan target Rp 1.400 per saham. Pada perdagangan Selasa 14 September 2021, harga saham ASII naik 1,38 persen ke Rp 5.525 per saham. Sedangkan saham IMAS turun 1,05 persen ke Rp 945 per saham. (*)