Berita Berita APM

Turnamen “Daihatsu ASTEC Open 2019”, Dukungan bagi Kejayaan Bulutangkis Indonesia

JAKARTA— Menjalin kerjasama dengan produsen raket asli Indonesia Alan & Susy Technology (ASTEC), turnamen bulutangkis Daihatsu ASTEC Open 2019 kembali terlaksana. Berlangsung sejak 2016, turnamen ini sudah memasuki musim keempat. Berbeda dengan musim sebelumnya, turnamen yang berlangsung sejak Maret hingga November 2019 ini mendapat peningkatan level.

Berlangsung di tujuh kota di Indonesia, turnamen sudah terdaftar dalam agenda Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI). Kali ini Daihatsu ASTEC Open 2019 menyambangi Kota Pahlawan. Arena peningkatan level Badminton Asia Confederation (BAC) akan digelar pada 9 – 14 Oktober 2019 di Gelanggang Olahraga (GOR) Bulutangkis Soedirman, Surabaya (Jawa Timur). Sebagai kota keenam, peningkatan level turnamen di Surabaya dinilai mampu mengapresiasi tingginya animo masyarakat terhadap salah satu cabang olahraga paling populer di Indonesia.

Tak hanya itu, melalui turnamen ini para atlet dapat memperbesar peluang seleksiPemusatan Latihan Nasional (Pelatnas) dan meningkatkan poin resmi yang terdaftar serta diakui federasi bulu tangkis tingkat dunia, yakni Badminton World Federation (WBF).

“Kami mengucapkan terima kasih atas dukungan dan partisipasi masyarakat yang mengikuti turnamen Daihatsu ASTEC Open 2019 ini. Kami berharap melalui turnamen ini dapat melahirkan bibit-bibit muda bulu tangkis dari berbagai daerah di Indonesia, khususnya Surabaya,” kata Amelia Tjandra, Marketing Director PT Astra Daihatsu Motor (ADM).

Sejak diselenggarakan pada awal tahun di Medan, Balikpapan, Bandung, Yogyakarta, dan Makassar, tercatat lebih dari 4.300 peserta mendaftar pada turnamen ini. Secara umum, turnamen Daihatsu ASTEC Open 2019 dibagi menjadi beberapa kategori berdasarkan umur. Kategori dimulai dari U-13, U-15, U-17, U-19, Dewasa dan Veteran. Selain menggelar pertandingan, turnamen ini juga mengadakan coaching clinic yang langsung melibatkan dua mantan atlet peraih medali emas Olimiade Barcelona (Spanyol) 1992 sekaligus pasangan suami-istri Alan Budikuma dan Susi Susanti sebagai pembicara. (*)